Dispertan Panen Padi Perdana di Serasah

Kadis Pertanian Batanghari didampingi Kadis Pertanian Provinis Jamb, camat dan pihak Kementerian Pertanian pusat saat menunjukk

PEMAYUNG – Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (Dispertan) Kabupaten Batanghari Hayatul Islam S.TP beserta jajaran, melakukan panen padi perdana dari Kelompok Tani Karya Bersama desa Serasah, Kecamatan Pemayung, pada Rabu (25/3) kemarin. 

Panen padi perdana dari sawah yang baru dicetak pada tahun 2013 kemarin dihadiri pihak Kementerian Pertanian Pusat Harni, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jambi Amrin Aziz, kepala Bapeltan Provinsi Jambi Dr Teddy, kepala Bakorlah Provinsi, Camat Pemayung, kades Serasah beserta anggota kelompok tani Karya Bersama desa Serasah.

Usai melakukan panen padi perdana secara simbolis, Kepala Dinas Pertanian Batanghari Hayatul Islam S.TP dalam kesempatan itu terus memberikan dorongan semangat kepada masyarakat khususnya para kelompok tani desa Serasah. Ia terus mendorong petani selalu giat dan sukses dalam bertani. 

“ Saya merasa bahagia dan bangga melihat hamparan padi masyarakat yang siap untuk dipanen,” ujarnya saat itu.

Ia menilai bagi petani dan masyarakat, masa panen adalah masa-masa yang membahagiakan dan sangat ditunggu-tunggu. Panen dikatakan merupakan hasil kerja keras yang telah dilakukan selama ini.

Ia menilai pembangunan pertanian pada prinsipnya merupakan upaya menumbuhkembangkan potensi pertanian yang ada. Ini juga memfasilitasi berbagai aktivitas pertanian, sehingga lebih berdaya guna dan berdampak positif bagi perkembangan suatu daerah.

Hayatul menilai meskipun program diversifikasi pangan sedang digalakkan. Namun, belum terlihat kecenderungan penurunan indeks konsumsi beras oleh masyarakat.

"Sebab itu hal yang perlu mendapat perhatian bersama adalah untuk memenuhi kebutuhan konsumsi lokal masyarakat, produksi padi utamanya," ajaknya.

Hayatul juga mengaku senang pada hasil padi yang diperoleh kelompok tani Karya Bersama desa Serasah seluas 20 hektar yang merupakan program cetak sawah baru dari pemerintah tahun 2013 lalu. Ia berharap langkah yang dilakukan kelompok tani diikuti pula oleh warga lainnya. Hayatul menyatakan pihaknya siap membantu warga yang membutuhkan arahan,” ungkapnya.

Disamping itu, Hayatul juga menghimbau petani desa Serasah agar dapat terus memamfaatkan sawah yang ada dengan sebaik mungkin dan jangan sampai dialihfungsikan. Bahkan saat itu Hayatul juga menegaskan pihaknya akan terus berupaya untuk melengkapi sarana dan prasarana petani sesuai dengan kemampuan Pemda. Selain itu pihaknya juga akan memberikan bantuan satu unit mesin perontok padi dari pemerintah Batanghari melalui Dinas Pertanian untuk kelompok tani Karya Bersama desa Serasah,” katanya.

Hal yang sama juga diharapkan oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi Jambi Amrin Aziz maupun pihak Kementerian Pertanian Pusat.

“ Saya harap lahan sawah yang ada agar jangan dialihfungsikan dan dapat dimamfaatkan dengan baik,” pintanya Amrin.

Sementara itu Kades Serasah Ridwan mewakili kelompok tani yang ada berkomitmen untuk Indeks Pertanian (IP200) atau tanam padi 2 kali dalam satu tahunnya.

Namun dirinya berharap adanya bantuan pompanisasi air, Handtraktor dan mesin perontok padi dari pemerintah guna memperlancar proses tanam padi hingga panennya.

Sekedar diketahui, hasil panen yang dihasilkan dari panen perdana sawah baru seluas 20 hektar yang dikelola kelompok tani Karya Bersama desa Serasah kemarin sebanyak 6,4 ton perhektar. Dimana untuk wilayah Pemayung sudah tercatat sekitar 45 hektar sawah baru program pemerintah sudah dipanen dengan hasil yang memuaskan.(rdn)

*sumber batanghari ekspres