Warga mengaku, masyarakat dan
pemerintah desa penerima bantuan rehab kantor balai desa. proyek rehab kantor
balai desa ini merupakan alokasi dana ADD tahun 2013.
“Kami berharap persoalan ini
harus ditelusuri, apalagi kalau sudah ada pertanggungjawaban pekerjaan dari
pihak terkait,”terang sumber.
Menurutnya, dana pemerintahan desa
untuk anggaran rehab balai desa menjadi bahan perbincangan warga desa.
Bagaimana pertanggungjawabannya?
Saat suasana di desa berkutat
dalam persoalan mengenai anggaran rehab balai desa yang mencurigakan,
menguat pula kabar bahwa pelayanan yang melalui pihak terkait kepada masyarakat
di nilai masih kurang, warga masih banyak yang mengeluhkan hal tersebut dan
sempat mempertanyakannya kepada kepala desa,” pungkasnya.(*)
*Sumber Batanghari Ekspres
Posting Komentar